• SMA NEGERI 1 REJOSO NGANJUK
  • Unggul dalam Mutu, Mulia dalam Perilaku

5 TANDA TAQWA DAN IMBALANNYA

 

Apa makna taqwa?

Sering kita mendengar kata taqwa dalam kehidupan sehari-hari baik dalam ceramah-ceramah agama di layar televisi membaca di majalah ataupun di media-media sosial yamg memviralkan tausiah-tausiah agama. Lantas apa sebenarnya arti dan definisi atau makna taqwa?

Taqwa ( تقــوى ) berasal dari kata ( وقئ – يــقئ ) yang berarti melindungi atau menghindari. Melindungi atau menghindari diri kita dari hal-hal yang dimurkai Alloh SWT.

4 Alasan Kenapa Memaafkan Penting Bagi Kesehatan0
Menurut istilah makna taqwa adalah

إمتثال الأوامرالله واجتنب النواهه

Artinya : “upaya sepenuh hati untuk menjalankan semua apa yang menjadi perintah Alloh dan menjauhi dari semua apa yang menjadi laranganNya”

Hal ini senada dengan peristiwa yang pernah terjadi pada masa sahabat Rasul, ketika Sayyidina Umar RA. Bertanya kepada sahabat nabi yaitu Ka’ab RA. Tentang apa makna “taqwa” :

“Apa yang engkau lakukan ketika berjalan di tempat yang penuh duri?” tanya Ka’ab RA.

Sayyidina Umar RA. Menjawabnya, “aku perhatikan tempat-tempat dimana kakiku melangkah dan aku akan akan berhati-hati jangan sampai aku menginjak-injak duri tersebut”.

Maka Ka’ab berkata itulah “TAQWA”.

Dari makna dan peristiwa di atas kita dapat menarik kesimpulan bahwa makna taqwa yang di isaratkan oleh Rasululloh SAW, dengan sambil menunjuk ke dada beliau.....

ههناه التقوي

Artinya : “Taqwa itu di sini; Taqwa itu di sini”. (HR. Muslim)

Taqwa yang ada di dalam dada itulah yang akan membuahkan berbagai aktivitas-aktivitas seseorang dalam bentuk menjalankan semua perintah Alloh dan menjauhi semua larangan-laranganNya.

Apa tanda orang yang bertaqwa?

Adapun tanda-tanda orang yang bertaqwa itu sudah dijelaskan dalam Alqur’an dalam Surat: Al-Baqoroh ayat: 2-3. Dari ayat tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa tanda-tanda orang bertaqwa antara lain :

1. Beriman kepada yang Gaib

الذين يوءمنون بالغيب

Orang yang bertaqwa pasti akan yaqin/percaya kepada sesuatu yang gaib ( tidak kelihatan atau tidak nampak ) seperti yaqin adanya Alloh SWT, adanya Malaikat, adanya hari Qiamat, adanya padang Mahsyar, adanya Surga (bagi orang yang beramal shaleh), adanya Neraka (bagi orang yang beramal buruk), adanya timbangan amal besuk di hari akhir dan lain-lain.

2. Mendirikan shalat

ويقيمون الصلاة

Mendirikan shalat adalah tanda seseorang dikatakan sebagai orang bertaqwa. Mendirikan shalat adalah sebagai bentuk penghambaan kepada Alloh, merasa dirinya orang yang paling lemah dan membutuhkan segala sesuatu untuk kebutuhan di dunia dan akhirat. Mendirikan shalat ini dilakukan dengan sempurna yang memenuhi syarat dan rukun shalat.

3. Mendermakan sebagian rizki/Sedekah

وممارزقناهم ينفقون

Orang yang bertaqwa pasti akan mendermakan sebagian dari riski yang mereka peroleh atau bersedekah. Karena mereka peduli dan memperhatikan hidup kepada orang-orang fakir dan miskin, Peduli dengan sesama inilah yang menggelitik orang yang yang bertaqwa untuk menyantuni orang lain terutama orang miskin dan fakir. Mereka yaqin bahwa dengan bersedekah itu tidak akan mengurangi harta mereka tapi justru malah akan menambah harta dan riski mereka.

4. Meyaqini kepada kitab Al Qur’an dan kitab-kitab sebelum Al Qur’an

يوءمنون بما انزل اليك وما انزل من قبلك

Orang bertaqwa mereka akan meyakini kepada kitab suci Al Qur’an dan kitab-kitab yang diturunkan sebelum Al qur’an seperti Kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daut AS. Kitab Taurat dikturunkan kepada Nabi Musa AS. dan kitab Injil diturunkan kepada nabi Isa AS. Mereka meyakini bahwa kitab suci Alqur’an sebagai pedoman umat islam dalam menjalani hidup baik di dunia lebih-lebih di akhirat nanti.

5. Yaqin adanya hari kiamat

وبالأخرة هم بم يوقنون

Percaya pada hari akhir adalah mutlak bagi orang yang bertaqwa. Hari akhir/kiamat pasti terjadi itu adalah keyajinan yang mutlak ada pada diri orang yang bertaqwa. Segala peristiwa dan kejadian-kejadian yang terjadi pada hari akhir patut dan mutlak dipercayai. Hiruk pikuk yang terjadi pada saat terjadinya hari kiamat wajib kita yakini sebagai orang yang bertaqwa.

Apa imbalan Allah bagi orang-orang yang bertaqwa?

Dari lima tanda orang yang bertaqwa di atas sebagai imbalannya Alloh SWT akan menjanjikannya seperti yang tersebut dalam Al qur’an surat : At Thalaq ayat : 2-5

1. Diberikan jalan keluar dari kesulitan kesulitan

....يجعله مخرجا

Janji Alloh terhadap orang-orang yang bertaqwa mereka akan diberi jalan keluar atas kesulitan-kesulitannya. Baik kesulitan dalam hidup di dunia lebih-lebih di akhirat. Segala permasalahan hidup di dunia sepeerti masalah ekonomi, pekerjaan, keluarga, anak, biaya hidup menuntut ilmu anak-anaknya dan permasalahan hidup yang lain akan diberi jalan keluar atau solusi dari Alloh SWT

2. Diberikan riski dari arah yang tidak terduga

….ويرزقه من حيث لايحتسب

Sebagai imbalan ke dua bagi hamba-hamba Alloh yang bertaqwa mereka akan diberikan rizki dari jalan yang tidak tersangka sangka. Jalan rizki yang tidak tersangka ini bisa dari hasil usaha, pertanian, perkebunan, peternakan, perdagangan, karyawan pabrik dan lain sebagainya

3. Dimudahkannya semua urusan

…. يجعله من امره يسرا

Dimudahkan semua urusan baik urusan duniawiyah lebih-lebih ukhrowiyah adalah merupakan imbalan yang diberikan oleh Alloh terhadap hamba-hambanya yang bertaqwa. Ketika kita dihadapkan dengan berbagai permasalahan hidup insya Alloh dengan kita taqwa/takut kepada Alloh niscaya janji Alloh akan dikabulkan yakni segala urusan kita dimudahkan oleh Alloh. Dengan dimudahkan segala urusan kita maka hidup kita akan damai, tentram, nyaman.

4. Diampuni dosa-dosanya

….ومن يتق الله يكفر عنه سبا ته

Orang yang bertaqwa kepada Alloh, janji Alloh semua dosa dan kekhilafannya pasti akan diampuni oleh Alloh. Bagaimana rasanya hidup kalau kesalahan dan dosa-dosa akan selalu diampuni oleh Alloh hidup kita akan selalu mendapat berkah dan ridlo dari Alloh.

5. Dilipatgandakan pahalanya

..... ويعظم له اجرا

Betapa bahagianya kalau amal-amal sholih yang kita lakukan selalu dilipat gandakan pahalanya oleh Alloh, hidup akan terasa damai tentram dan nyaman dan lebih ikhlas dalam menjalani hidup dan beribadah kepada Alloh

Dari uraian di atas marilah kita memohon kepada Alloh semoga kita senantiasa selalu mendapatkan bimbingan dan tuntunan serta hidayah dari Alloh SWT dan termasuk hamba-hamba Alloh yang mendapatkan gelar Muttaqiin ( hamba-hamba Alloh yang bertaqwa ). Amiiiin..... Ya Mujiibas Saa'iliiiin

 

Author : Tikoh Anggono, M.Pd., Guru Pendidikan Agama Islam di SMA Negeri 1 Rejoso Nganjuk

Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Gelar Rapat Persiapan SPMB 2025, SMA Negeri 1 Rejoso Siap Buka Layanan Pendampingan

Rabu, 28 Mei 2025 - SMA Negeri 1 Rejoso Nganjuk Gelar Rapat Persiapan SPMB 2025, Siap Buka Layanan Pendampingan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB). SMA Negeri 1 Rejoso Nganjuk menggel

30/05/2025 19:15 - Oleh Administrator - Dilihat 113 kali
SMAJOS Raih Prestasi Gemilang di Ajang FLS3N 2025

Rejoso, 25 Mei 2025 — Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh siswa-siswi SMA Negeri 1 Rejoso Nganjuk dalam ajang Festival Lomba Seni Sastra Siswa Nasional (FLS3N) SMA/SMK t

25/05/2025 08:52 - Oleh Administrator - Dilihat 113 kali
INFORMASI SISTEM PENERIMAAN MURID BARU TAHUN 2025

Hallo Smajospedia, akhirnya Informasi yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat luas terutama di Kota Nganjuk, yang ingin sekolah di SMA Negeri 1 Rejoso Nganjuk dan pada umumnya di Provinsi

19/05/2025 07:11 - Oleh Administrator - Dilihat 237 kali
BUDAYA DEMOKRASI

Pengertian budaya demokrasi adalah sebagai pola pikir, dan sikap warga masyarakat yang berdasarkan nilai-nilai kemerdekaan, persamaan dan juga persaudaraan antarmanusia dengan kerja sam

15/01/2023 21:23 - Oleh Administrator - Dilihat 77 kali
Demokrasi : Sejarah, Prinsip dan Implementasinya di Indonesia

Istilah demokrasi berasal dari Yunani Kuno abad ke-5 sebelum masehi (SM), yaitu Demos yang artinya rakyat, dan kratos yang artinya pemerintahan. Sehingga demokrasi dapat diartikan sebag

15/01/2023 21:23 - Oleh Administrator - Dilihat 91 kali